Medali di ajang Olimpiade bukan hanya sekadar bentuk penghargaan. Di balik logam yang berkilau, tersimpan simbol kebanggaan, perjuangan, dan dedikasi luar biasa dari para atlet terbaik dunia. Tak heran jika medali Olimpiade menjadi bentuk pencapaian yang sangat bernilai.
Menariknya, Olimpiade selalu digelar di negara yang berbeda. Desain medalinya selalu terlihat unik dan penuh makna. Medali untuk olimpiade perlu mencerminkan budaya lokal. Lalu, seperti apa evolusi desain medali dari masa ke masa? Simak deretan fakta menariknya berikut ini!
Desain Unik Medali Olimpiade Sepanjang Sejarah
Menjadi merupakan lambang kemenangan dan perjuangan dari para atlet. Di ajang olimpiade, medali didesain dengan detail dan harus mencerminkan identitas budaya, nilai-nilai lokal, dan semangat dari negara tuan rumah. Simak filosofi berbagai medali di ajang Olimpiade berikut!
1. Olimpiade Paris 2024
Paris memberikan sentuhan personal dan ikonik dalam desain medalinya. Keunikan dari medali ini yaitu adanya potongan asli dari besi Menara Eiffel di bagian tengah medali. Bukan tanpa alasan, pemberian potongan tersebut merupakan simbol sejarah dan kebanggan nasional.
Besi jenis “Puddle Iron” yang diambil dari bagian menara yang direnovasi dan disimpan secara rahasia selama bertahun-tahun. Desain medali ini berbentuk heksagonal, merujuk pada bentuk peta Perancis, dan dilengkapi dengan cakram logam mengkilap yang memantulkan cahaya.
2. Olimpiade Tokyo 2020
Jepang menghadirkan medali yang mengusung konsep yang visioner dengan menggabungkan tema keberlanjutan dan inovasi teknologi. Seluruh medali terbuat dari logam daur ulang yang diperoleh dengan mengumpulkan barang elektronik bekas seperti ponsel, laptop, dan kamera.
Proyek ini melibatkan partisipasi warga selama dua tahun dan menghasilkan lebih dari 5.000 medali. Uniknya, detail tidak hanya terlihat pada medali, tetapi juga pada kotak penyimpanan dan desain pitanya. Bahkan kotak penyimpanannya mencerminkan nilai budaya Jepang.
Desain pita medali Olimpiade Tokyo 2020 memadukan motif ichimatsu moyo dan kasane no irome, dua pola tradisional yang merepresentasikan harmoni dalam keberagaman. Medali Tokyo tak hanya menjadi simbol kemenangan, tapi juga bentuk kepedulian terhadap planet.
Baca Juga: Apa Itu Medali Logam? Kenali Simbol Prestasi yang Penuh Arti
3. Olimpiade Rio 2016
Rio menampilkan desain medali yang merefleksikan keseimbangan antara kekuatan atlet dan kekuatan alam. Di bagian depan terdapat sosok Dewi Nike, sementara sisi belakang dihiasi dengan daun laurel yang melambangkan kemenangan dan semangat sportivitas.
Rio menjadi pelopor dalam menghadirkan medali ramah lingkungan. Lewat pendekatan ini, Rio tak hanya menunjukkan semangat, tapi juga bertanggung jawab terhadap bumi. Seluruh desainnya memancarkan semangat khas Brasil, yaitu cerah, enerjik, dan penuh kehidupan.
4. Olimpiade London 2012
Desain medali London 2012 menampilkan nuansa kota modern. Sungai Thames digambarkan sebagai pita abstrak yang mengalir di bagian belakang, mengelilingi lambang Olimpiade 2012. Pola kisi-kisi di sekitarnya melambangkan konektivitas dan semangat global antar atlet dunia.
Pita ungu pada medali London 2012 dipilih untuk menghormati Tahun Peringatan Ratu Inggris, memberi sentuhan elegan dan simbolis. Uniknya, setiap medali juga diukir dengan nama cabang olahraga pemenangnya, menjadikannya lebih personal dan berkesan bagi para atlet.
Baca Juga: Apa Itu Medali Finisher? Simbol Kemenangan di Setiap Event Lari
5. Olimpiade Beijing 2008
Olimpiade Beijing 2008 menjadi tuan rumah pertama yang menggunakan giok atau batu mulia khas Tiongkok sebagai bagian dari medali Olimpiade. Terinspirasi dari cakram “bi“, desain medali ini berhasil mewakili nilai tradisional seperti kemuliaan, kehormatan, dan keseimbangan.
Giok yang dipilih telah diproses dan dipahat dengan simbol-simbol kebudayaan Tiongkok, memberikan kesan mewah sekaligus sakral. Di sisi belakang, giok membingkai logo Olimpiade 2008 yang diukir dengan indah, melambangkan persatuan dan estetika Timur yang kental.
6. Olimpiade Athena 2004
Sebagai tempat kelahiran Olimpiade, Yunani mempersembahkan desain yang sangat historis. Untuk pertama kalinya sejak 1928, desain medali diubah dengan menampilkan Stadion Panathenaic di sisi depan, yang merupakan lokasi Olimpiade modern pertama di tahun 1896.
Pada bagian belakang, medali dihiasi dengan api abadi, kutipan puisi klasik, dan logo resmi Olimpiade 2004. Desain ini menghubungkan masa lalu dan masa kini, serta memperlihatkan bagaimana Yunani tetap menjaga akar budaya mereka dalam semangat olahraga modern.
7. Olimpiade Sydney 2000
Australia menghadirkan desain medali dengan sentuhan khas. Di depan terpahat Dewi Nike dan bagian belakang terdapat Gedung Opera Sydney serta cincin Olimpiade. Dirancang oleh Wojciech Pietranik, medali ini memadukan visual ikonik dengan detail yang menawan.
Emas pada medali dilapisi 5 gram emas murni di atas perak, sedangkan perak dan perunggu dibuat dengan kemurnian tinggi. Desain ini memberikan identitas kuat terhadap Olimpiade Sydney sebagai ajang global dengan semangat lokal.
Baca Juga: Fakta Menarik Sejarah Medali Olimpiade yang Jadi Simbol Prestasi Dunia
Buat Medali Custom Terbaik Hanya di XsportsMedal!
Desain medali Olimpiade bukan sekadar estetika, tapi menjadi bagian dari cerita yang ingin disampaikan oleh setiap tuan rumah dari berbagai negara. Layaknya medali yang dirancang dengan penuh filosofi, XsportsMedal juga menghadirkan pengalaman serupa untuk Anda!
Di sini, setiap medali dibuat secara custom, mulai dari pemilihan bahan, bentuk, ukiran, hingga warna tali. Tujuannya agar bisa mencerminkan identitas dan semangat para lulusan, sama seperti bagaimana medali Olimpiade mencerminkan karakter negara tuan rumah.
Dengan tim profesional yang berpengalaman, kami siap mendampingi Anda dari tahap desain hingga tahap produksi akhir. Hubungi kami melalui WhatsApp sekarang dan rayakan pencapaian berharga dengan medali terbaik dari XsportsMedal!
