Apa Itu Medali Emas? Simbol Kehormatan dari Masa ke Masa

Medali emas sudah lama dikenal sebagai lambang tertinggi dari kemenangan dan prestasi, terutama di ajang-ajang olahraga bergengsi. Untuk memahami maknanya, maka perlu mengetahui lebih dulu tentang apa itu medali emas dan mengapa nilainya begitu istimewa. 

Bagi para atlet, meraih medali emas bukan sekadar juara. Melainkan bentuk kebanggaan karena berhasil mengharumkan nama bangsa di kancah dunia. Nama mereka menjadi sumber inspirasi bagi banyak orang. Simak lebih dalam tentang medali emas di pembahasan berikut. 

Apa Itu Medali Emas?

Medali emas dikenal sebagai bentuk penghargaan tertinggi di berbagai bidang, khususnya non-militer. Konsep ini berasal dari dunia militer, di mana medali dulu digunakan sebagai bentuk pengakuan dan simbol kenaikan pangkat sejak era abad pertengahan.

Memasuki abad ke-18, medali emas mulai dianugerahkan di luar ranah militer, termasuk dalam bidang seni. Salah satunya oleh Akademi Kerajaan Denmark yang memberikan medali emas sebagai bentuk penghargaan bagi siswa berprestasi yang kerap disertai bantuan keuangan. 

Seiring waktu, banyak organisasi dunia turut menjadikan medali emas sebagai bentuk apresiasi. Beberapa di antaranya seperti UNESCO, berbagai perhimpunan akademis, dan lembaga internasional lainnya. Biasanya diberikan dalam acara tahunan atau momen khusus. 

Baca juga: Apa Itu Medali? Simbol Keberhasilan yang Tak Lekang oleh Waktu

Sejarah Medali Emas

Saat penyelenggaraan Olimpiade pertama di Yunani tahun 776 SM, medali belum digunakan. Para juara diberi mahkota daun zaitun sebagai simbol kemenangan. Barulah ketika Olimpiade modern di Athena tahun 1896, medali mulai digunakan sebagai bentuk penghargaan resmi.

Namun, medali emas belum diberikan pada Olimpiade 1896. Para pemenang olimpiade kala itu menerima simbol penghargaan berupa medali perak dan sebatang ranting pohon zaitun. Medali emas baru diperkenalkan pada Olimpiade 1904 di St. Louis, Amerika Serikat. 

Alasan Emas Selalu Jadi Medali Tertinggi

Emas sejak lama dikenal sebagai simbol kemuliaan, kekuasaan, dan keunggulan. Dalam dunia olahraga, emas menempati posisi tertinggi dalam sistem penghargaan, disusul oleh perak dan perunggu. Namun, ada sejumlah alasan mengapa medali emas istimewa, yaitu sebagai berikut. 

• Emas bernilai tinggi dan langka
• Sifatnya tahan lama dan mudah dikenali
• Sejarah panjang sebagai simbol kejayaan dan otoritas
  

Urutan medali emas, perak, dan perunggu tidak hanya menunjukkan peringkat, tapi juga menjadi motivasi bagi para atlet untuk terus meningkatkan prestasinya. Di balik setiap medali emas, ada dedikasi, kerja keras, dan semangat untuk mencapai yang terbaik.

Komposisi dan Bahan Medali Emas 

Setelah membaca tentang pengertian apa itu medali emas dan sejarahnya, saatnya mengetahui fakta seputar medali emas di ajang nasional maupun internasional. Saat ini, medali yang diberikan kepada pemenang tidak sepenuhnya terbuat dari emas murni. 

Sebagai contoh, di Olimpiade Tokyo 2020 lalu, kandungan emas murni pada medali hanya sekitar 1,2% atau 6,7 gram dari total berat 0,54 kg, sedangkan sisanya terbuat dari campuran perak. Meski begitu, kandungan emas murninya harus lebih banyak dibanding logam yang lain. 

Menurut Guinness World Records, medali emas 100% murni terakhir diberikan pada Olimpiade 1912 di Stockholm. Setelahnya, medali dibuat sesuai aturan Komite Olimpiade Internasional (IOC) dengan mengandung minimal 92,5% perak murni yang kemudian dilapisi emas.

• Olimpiade 1896: Belum ada medali emas, para juara pertama justru menerima medali perak.
• Olimpiade 1904-1912: Medali emas benar-benar dibuat dari emas murni.
• Olimpiade 1920 hingga sekarang: Medali emas mulai dibuat dari perak yang dilapisi emas karena pertimbangan biaya produksi yang tinggi.

Medali juara pertama di Olimpiade Paris 2024 memiliki 6 gram lapisan emas dan berat total 529 gram, sedangkan medali perak memiliki berat 525 gram. Medali perunggu adalah paduan yang terbuat dari tembaga, timah, dan seng, dengan berat 455 gram. 

Hal tersebut berarti medali perunggu memiliki berat lebih dari satu pon. Setiap medali dihiasi dengan potongan besi asli dari Menara Eiffel yang dipotong menjadi bentuk segi enam yang tampak estetik. Di atas logam itu tertera tulisan “Paris 2024” dan cincin Olimpiade. 

Baca juga: Dari Logam Hingga Plastik, Ini Bahan Medali yang Paling Diminati!

Fakta Unik Medali Emas

Salah satu momen ikonik yang sering terlihat saat upacara kemenangan di Olimpiade adalah para atlet yang menggigit medali mereka. Ternyata, kebiasaan berasal dari kebiasaan zaman dulu, ketika orang menggigit koin emas untuk memastikan keasliannya. 

Emas murni cenderung lunak dan gigitan akan meninggalkan bekas pada logam tersebut, berbeda dengan logam lain yang lebih keras dan hanya dilapisi emas. Namun, tradisi ini sebenarnya tidak relevan lagi untuk medali Olimpiade masa kini. 

Fakta menarik lainnya datang dari Olimpiade Paris 2024. Setiap medali yang diberikan di ajang ini dilengkapi dengan potongan logam asli seberat 18 gram dari Menara Eiffel. Detail tersebut membuat medali Paris 2024 terasa sangat istimewa dan berbeda dari edisi medali sebelumnya.

Tak kalah mencengangkan, Amerika Serikat memegang rekor sebagai negara dengan perolehan medali emas Olimpiade terbanyak. Sejak Olimpiade modern, AS telah mengumpulkan 1.126 medali emas dan total 2.827 medali di  berbagai cabang olahraga dunia.

Custom Medali Terbaik di XsportsMedal!

Setelah memahami tentang apa itu medali emas dan maknanya, saatnya membuat medali versi terbaik untuk momen berharga. XsportsMedal hadir sebagai solusi bagi Anda yang mencari medali custom dengan material berkualitas dan desain penuh makna. 

Kami berkomitmen dalam memberikan pengalaman pemesanan yang mudah, nyaman, dan menyenangkan bagi Anda.  Butuh konsultasi atau ingin mulai desain medali sekarang juga? Silakan hubungi kami via WhatsApp untuk informasi lebih lanjut dan pemesanan!